mintflar.com – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) selalu menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang untuk berlibur dan berkumpul dengan keluarga. Namun, momen ini juga sering kali diwarnai dengan kemacetan di berbagai jalur utama dan destinasi wisata populer. Salah satu kawasan yang menjadi perhatian adalah Puncak, Bogor, Jawa Barat, yang dikenal sebagai salah satu tempat favorit bagi warga Jakarta dan sekitarnya untuk berlibur.
Polisi telah memprediksi puncak arus kendaraan selama periode libur Nataru. Menurut Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2024 dan 28 Desember 2024. Hal ini disebabkan oleh libur sekolah yang dimulai pada tanggal tersebut, sehingga banyak keluarga yang memanfaatkan waktu ini untuk berlibur atau mudik ke kampung halaman.
Selain itu, puncak arus kendaraan menuju Puncak Bogor diperkirakan akan terjadi pada tanggal 25 Desember 2024 untuk libur Natal, dan pada tanggal 30-31 Desember 2024 untuk libur Tahun Baru. Pada tanggal-tanggal ini, volume kendaraan diperkirakan akan meningkat secara signifikan, mencapai peningkatan hingga 50 persen dibandingkan hari biasa.
Ada beberapa titik rawan macet yang perlu diwaspadai saat libur Nataru di kawasan Puncak Bogor. Berikut adalah empat titik rawan macet yang telah dipetakan oleh Satlantas Polres Bogor:
- Persimpangan Pasir Muncang
- Simpang Megamendung
- Simpang Lokawiratama
- Pasar Cisarua.
Selain itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor juga telah memprediksi bahwa puncak kepadatan lalu lintas di Kota Bogor akan berlangsung dari 21 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Beberapa titik rawan macet lainnya di kawasan Bogor yang perlu diantisipasi adalah:
- Tugu Kujang hingga Air Mancur
- Simpang Amaris
- Pintu masuk ke Kebun Raya Bogor (KRB)
- Kawasan wisata populer seperti Bogor Nirwana Residence (BNR)
- Simpang BORR
- Simpang pos polisi 9 Ambon
- Pintu tol BORR Jambu Dua
- Simpang Gunung Batu.
Untuk mengantisipasi kemacetan, Satlantas Polres Bogor telah memberlakukan sistem Ganjil Genap dan rekayasa lalu lintas one way yang dilakukan situasional dari arah Jakarta ke arah Puncak, ataupun sebaliknya dari arah Puncak ke arah Jakarta. Selain itu, ada 689 personel gabungan yang disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas selama libur Nataru.
Dishub Kota Bogor juga telah menyiapkan sejumlah langkah, termasuk mengaktifkan pos pengamanan (pos pam) situs judi bola dan pos pengaturan lalu lintas (pos gatur) di titik-titik rawan. Selain itu, akan dilakukan pengecekan kendaraan (ram cek) secara berkala untuk memastikan keselamatan angkutan umum selama masa liburan.
Untuk menghindari kemacetan selama libur Nataru, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
- Rencanakan Perjalanan Lebih Awal: Hindari bepergian pada puncak arus liburan, seperti 24-25 Desember dan 31 Desember. Jika memungkinkan, berangkat lebih awal atau setelah puncak arus balik.
- Pantau Kondisi Lalu Lintas: Manfaatkan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze untuk memantau kondisi lalu lintas secara real time. Selain itu, update informasi melalui media sosial atau siaran radio lalu lintas.
- Gunakan Jalur Alternatif: Salah satu solusi terbaik adalah menggunakan jalur alternatif untuk menghindari kemacetan di jalur utama.
Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 diperkirakan akan diwarnai dengan peningkatan volume kendaraan yang signifikan, terutama di kawasan Puncak Bogor. Puncak arus kendaraan diperkirakan akan terjadi pada tanggal 21 Desember, 25 Desember, 28 Desember, dan 30-31 Desember 2024. Ada beberapa titik rawan macet yang perlu diwaspadai, dan berbagai langkah antisipasi telah disiapkan oleh pihak berwenang. Dengan merencanakan perjalanan dengan baik dan memanfaatkan teknologi navigasi, diharapkan perjalanan selama libur Nataru dapat berjalan lancar dan nyaman.